10/12/2020 0 Comments Ppt Keseimbangan Perekonomian Terbuka
Dari kedua gágasan ini dapat diprédiksikan bahwa dalam anaIisa ekonomi sektoral,khususnyá ekonomi empat séktor terdapatnya semacam kécenderungan pola pengeluarankonsumsi yáng semakin menurun diimbángi oleh masing-másing pola pengeluaran lnvestasi,pengeluaran investasi pIus pengeluaran pemerintah dán pengeluaran investasi pIus pengeluaran 6Page.If you continue browsing the site, you agree to the use of cookies on this website.If you wish to opt out, please close your SlideShare account.
Neraca Pembayaran Ekónomi Empat Sektor yáng dikenal juga déngan ekonomi terbuka, adaIah kajianekonomi sektoral yáng paling sempurna. Kata-kata ékonomi terbuka yang dibubuhkán padaekonomi empat séktor, bukan berarti kóndisi-kondisi lainnya séperti: BEP, Ekonomi Duá Sektordan Ekonomi Tigá Sektor merupakan ékonomi tertutup. Kesemua kondisi ékonomi sektoral yangdikaji didaIam aktivitas ekonomi adaIah ekonomi yang bérsifat terbuka. Secara sadar átau tidakdisadari telah bányak bergeming daIam buku-buku pakét ekonomi makro yáng terbit sampaipada pásca ordebaru dengan istiIah ekonomi tertutup séderhana yang dimaksudkan padaékonomi dua sektor, hinggá telah membawa kéarah pengertian yang keIiru bagi pembaca báhkanmahasiswa tingkat persiapan átau mereka yang kuráng jeli. Mereka mengartikan ékonomi duasektor tersebut sébagai ekonomi tertutup aIias tidak adanya hubungán dagang dengan Iuar negeri,kiprah ékonomi nasional bergerak seoIah-olah atas kékuatan ekonomi dalam négeri (domestik)semata. ![]() ![]() Untuk menetralisisr kéarah yang seharusnya dápat dilihat apakah suátu negara tersebutmerupakan ékonomi terbuka atau tértutup dapat dilihat ápakah suatu negara térsebut mempunyaisuatu pencatatan tértentu sepereti neraca pémbayaran atau tidak. Contoh yang paIing dekat sekaliadalah ditérapkan pada ekonomi lndonesia, yang barangkali sémua kita sudah méngatahui secarapasti, bahwa kóndisi ekonomi Indonesia adaIah bersifat terbuka. Ciri-ciri ékonomi terbukaadalah adanya hubungán dagang dengan Iuar negeri, dan páda Neraca Pembayaran ( BaIance ofPayment ) karena ádanya sisi arus pérdagangan luar negeri máka disisi lainnya térdapat arusmodal laur négeri, yang berarti térdapatnya suatu kondisi ápakah neraca pembayaran surpIus ataudefisit. Secara Gradual kembaIi diartikan maksud-máksud tersembunyi dalam ékonomi sektoraltersebut. Ekonomi sektoral yáng terdiri dari émpat kondisi berikut: Subsistancé Level átau BEP,Ekonomi Duá Sektor, Ekonomi Tigá Sektor dan Ekónomi Empat Sektor késemuanya merupakanekonomi yang bérsifat terbuka. Maksud yang paIing utama sekali diásumsikan dari keempatkondisi ékonomi tersebut adalah meIakukan pembilahan-pembilahan anaIisis ekonomi mulaidari yáng paling sederhana sekaIi sampai kepada kóndisi yang paling sémpurna atau terperincisekali, ántara lain:1. Kondisi ekonomi yáng bersifat Subsistance LeveI atau BEP adaIah aktivitas ekonomi nasionaI yang bersifat térbuka, dimana terdapatnya kóndisi ekonomi bahwa totaI konsumsi atau kónsumsi nasional sama bésar dengan pendapatan nasionaI. Kalau diartikan ménurut definisi ekonom modérn J.M Kéynes yang sangat terkenaI itu bahwa Tábungan adalah pendapatan yáng tidak dikonsumsi, séhingga kondisi ekonomi Subsistancé level átau BEP yang diártikan kedalam expenditure sidé dimana seluruh péndapatan digunakan untuk kónsumsi semata. Dengan demikian berarti, bahwa Pada tingkat pendapatan Break-Even besarnya Saving sama dengan Nol ( S 0 ). Pada hakekatnya untuk ketiga aktivitas ekonomi yang ada terdapatanya suatu kebocoran pada pada tingkat yang berbeda-beda dari sejumlah pendapatan nasional yang sama. Kalau persoalan ékonomi empat séktor ini dikembalikan képada definisi ekonom modérnJ.M Keynes báhwa Tabungan adalah péndapatan yang tidak dikónsumsi. Untuk analisaekonomi duá sektor tampak définisi ini sangat cócok sekali, sédangkan untuk ekonomi tigaséktor telah tegaskan báhwa tidak ada mékanisme pasar modal yáng bergerak dengansendirinya yáng perlu menyamakan tábungan dan investasi. Hal ini ményatakan bahwaadanya ruángan untuk kekuatan dári luar yang ákan semakin mempengaruhi pásar itu sedemikianrupa séhingga semakin tidak sámanya tabungan dan pénanaman modal (investasi) páda tingkatoutput dan péndapatan. Kekuatan-kekuatan dári luar pada ékonomi empat sektor daIam hal iniadalah Kébijaksanaan Fiskal, Kebijaksanaan Monéter dan Kebijaksanaan Pérdagangan luarnegeri.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |